Djokovic Mulls pergi tanpa pelatih setelah 20 tahun sebagai seorang profesional

Novak Djokovic nomor satu dunia sedang mempertimbangkan untuk pergi tanpa pelatih setelah 20 tahun di tenis profesional, kata Serbia setelah menerima kehormatan pria top di Laureus Awards. Pemenang gelar Grand Slam 24 kali mengakhiri kemitraan lima tahun dengan pelatih Kroasia Goran Ivanisevic bulan lalu setelah keluarnya putaran ketiga di Indian Wells. Dia memiliki mantan ganda nomor satu dunia Nenad Zimonjic bersamanya di Monte-Carlo Masters awal bulan ini, tetapi pemain berusia 36 tahun itu sedang merenungkan apakah akan menavigasi tahap akhir karir tenisnya sendiri. "Saya sedang mempertimbangkan apakah saya harus atau seharusnya tidak memiliki pelatih," kata Djokovic pada hari Senin. "Aku bersenang -senang dengan Zimonjic ... Kita berbicara tentang melanjutkan. Mari kita lihat, aku akan membuat keputusan di periode berikutnya." "Ini tidak seperti saya pikir saya tidak membutuhkan pelatih sama sekali. Saya pikir selalu ada nilai dalam memiliki tim yang berkualitas ... tapi saya pikir saya berada di tahap karir saya di mana saya mampu untuk berpikir tidak memiliki Pelatih juga merupakan pilihan. " Djokovic juga mengkonfirmasi bahwa dia akan melewatkan Madrid Open. "Saya mempersiapkan tubuh saya untuk siap terutama untuk Roland Garros, Wimbledon, Olimpiade dan AS Terbuka. Itu adalah blok terpenting tahun ini bagi saya. "Saya berniat bermain di Roma. Tahun ini sedikit berbeda bagi saya, awal - saya masih menemukan tingkat tenis terbaik saya. Semoga itu masih bisa datang di Roland Garros," katanya.

SUSTERSLOT